Senin, 03 Agustus 2009

Tim Muhibah UR Siap Meriahkan Hut Kemerdekaan Singapura

Tim Muhibah Universitas Riau siap tampil pada peringatan kemerdekaan Singapura yang jatuh pada 14 Agustus mendatang, penampilan perdana Tim Muhibah ini sebagai uji coba sebelum mereka melakukan lawatan ketiga negara ASEAN pada 23-30 Oktober mendatang.

Pernyataan kesanggupan ini disampaikan Ketua Tim Muhibah UR Drs. Elmustian Rahman, M.A. ketika bertemu dengan Konsul Singapura Gavin Chay di Konsul Singapura Gedung Surya Dumai Pekanbaru (31/7). Pertemuan ini merupakan observasi awal sebelum tambil di Natyang Teknologi Univesity (NTU), Universiti Malaya Kuala Lumpur, dan Prince Songkla of University Hat Yai Thailand.

”Kita siap memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Singapura jika diminta” tutur dosen FKIP UR singkat.

Lebih lanjut mantan Direktur Unri Press ini menjelaskan, kesanggupan untuk ikut memeriahkan hari kemerdekaan Singapura merupakan bukti bahwa Tim Muhibah UR telah siap untuk menampilkan seni-budaya Melayu Riau dalam program Muhibah Seni-Budaya Melayu Riau: Melayu Sejati (Visitation of the Riau Malay Art and Culture: the Real Malay) yang ditaja oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Jakarta.


”Kita telah merampungkan sesi latihan yang telah dilaksanakan lebih dari 2 bulan, semua tim telah siap baik mental maupun hal-hal yang berhubungan dengan pertunjukan, saat ini kita tengah proses pematangan saja, jika kita tampil pada hari kemerdekaan Singapura ini merupakan pemanasan saja” tutur lelaki kelahiran 16 Maret ini bangga.


Pertemuan Tim Muhibah UR dengan Konsul Singapara ini merupakan koordinasi awal sebelum pertunjukan dilakukan di Singapura. Konsul Singapura Gavin Chay dalam pertemuan tersebut menyarankan untuk berkunjung ke Malay Heritage Centre dan NUS selain melakukan pertunjukan di NTU.

“Untuk kunjungan ke Malay Heritage Centre sebaiknya bertemu dulu dengan Menteri Senior Departemen Luar Negeri, Bapak Zainal Abidin Rasyid yang berkemungkinan akan mengunjungi Pekanbaru (Konsulat Singapura-red) pada 14 Agustus 2009 untuk memperingati Hari Kemerdekaan Singapura”, jelas Gavin dengan bahasa Indonesia yang terbata-bata.

Selain itu Mr. Gavin juga menyarankan untuk tampil di NUS saja dari pada di NTU, ini dikarenakan NTU merupakan univertas teknologi sedangkan NUS ada program khusus Malay Studies (kajian Melayu-red).
Pertemuan Tim Muhibah UR dengan konsul Singapura merupakan kali kedua bertemu dengan konsul negara-negara tujuan, sebelumnya beberapa hari yang lalu Tim Muhibah UR telah bertemu dengan konsul Malaysia. Pertemuan kali ini dikuti oleh ketua/penanggung jawab Drs. Elmustian Rahman, M.A. didampingi Ahmad Fadli dan Yulianti [rich-the real malay]

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites